A.Tujuan :
Untuk mengetahui pengaruh tekanan osmotic terhadap
pertumbuhan
kuman
B.
Metode :
C. Prinsip :
D Reaksi :
E.. Bahan :
Suspensi kuman : 1. Staphylococcus aureus
2. Escherichia coli
F. Alat :
1. Tabung
reaksi
2.
Piring petri
3.
Lidi kapas steril
4.
Lampu spiritus
G.Reagensia :
Media Nutrient Agar dengan konsentrasi sakarosa 1%,
5%, 10%, 15%,
20%
H.Cara Kerja :
1. Siapkan
alat dan bahan.
2.
Beri kode suspense
kuman yang ditanam, tanggal penanaman kuman, dan kelompok pada piring petri.
3.
Masukkan lidi kapas
steril kedalam suspense E. coli.
4.
Panaskan mulut tabung
suspense dan tekan pada dinding tabung suspensi itu sebelum digoreskan.
5.
Goreskan lidi kapas
steril tersebut didalam piring petri berkode E (untuk kuman E. coli) dan
selanjutnya goreskan pada konsentrasi sakarosa dari terendah sampai tertinggi (1%,
5%, 10%, 15%, 20%) secara merata.
6.
Panaskan kembali mulut
tabung suspense kuman E. coli kemudian ditutup kapas.
7.
Ulangi kembali goresan
tersebut menggunakan suspensi Staphylococcus dan menggunakan lidi kapas steril
yang baru pada piring petri berkode S (untuk kuman
8.
Staphylococcus aureus)
dan selanjutnya goreskan pada konsentrasi sakarosa dari terendah sampai
tertinggi (1%, 5%, 10%, 15%, 20%) secara merata.
9.
Panaskan mulut tabung
suspensi Staphylococcus aureus dan tutup dengan kapas.
10.
Masukkan dalam
inkubator suhu 37⁰C
selama 24jam.
G.
Interprestasi Hasil :
H. Nilai Rujikan
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar