Selasa, 19 Februari 2013

FOTOMETER


1.     FOTOMETER
Fotometri adalah suatu metode untuk mengukur intensitas atau kekuatan cahaya di laboratorium klinik
Metode ini banyak digunakan untuk menentukan kadar suatu bahan dalam cairan tubuh seperti serum, urin dll
Dengan prinsip kerja yg hampir sama, dikenal beberapa metode fotometri dengan masing-masing kelebihannya
Dari metode ini, dikenal beberapa macam fotometer seperti:
a.    Absortion fotometer
b.    Flame fotometer
c.    Fluorometer
d.    Nephelometer
e.    AAS: Atomic Absortion Spectrophotometer
·         Interaksi antara cahaya dengan benda
Cahaya/sinar merupakan bagian dari gelombang elektromagnetik dan juga merupakan kelompok dari partikel-partikelyg disebut photon
Cahaya yg mampu kita lihat disebut sinar tampak/visible light, berada antara panjang gelombang 380-720 nm, terdiri atas beberapa macam warna yaitu:
ü  Ungu       : 380-435 nm
ü  Biru        : 435-480 nm
ü  Hijau       : 480-560 nm
ü  Kuning     : 560-595 nm
ü  Jingga    : 595-650 nm
ü  Merah     : 650-720 nm
Sinar Ultraviolet berada antara panjang gelombang 200-380 nm, sedang diatas 720 nm adalah sinar merah yg juga tidak tampak di mata atau Near Infrared
Apabila sinar mengenai suatu benda maka partikel sinar akan berinteraksi dengan benda tersebut
Saat interaksi ini ditentukan oleh sifat benda yg dikenai/disentuh apabila fenomena yg terjadi suatu transmisi (penembusan), absorbsi (serapan) / scattering (perpecahan)
Pada fenomena absorbsi (terjadi sebagian besar pada sinar tampak dan ultraviolet) atau partikel-partikel yg memiliki energi akan memindahkan energinya pada molekul benda yg disentuh. Energi ini akan menyebabkan energi pada molekul tersebut ke tingkat energi yg lebih tinggi. Setiap macam molekul mempunyai pola tertentu dalam menyerap energi dari sinar karena energi dari sinar yg diserap harus benar-benar sesuai dengan perbedaan energi pada molekul yg disentuh. Maka macam-macam molekul tertentu hanya dapat berinteraksi maksimal terhadap sinar dengan panjang gelombang tertentu
·         Fotometer Serapan
Adalah alat untuk mengukur kadar suatu bahan dalam larutan cahaya dengan mengukur intensitas sinar yg diteruskan sesudah menembus larutan tersebut
ü  Mekanisme kerja fotometer serapan
Pancaran dari sumber cahaya merupakan berkas sinar yg terdiri dari benyak panjang gelombang.
Monokrometer adalah alat untuk menyaring sinar polikromatis menjadi sinar monokromatis yaitu sinar dengan panjang satu gelombang.
Sinar monokromatis ini kemudian dijatuhkan pada cuvet yg berisi larutan yg akan ditentukan kadarnya
ü  Komponen dasar
v  Sumber cahaya (sinarnya macam-macam)
Menghasilkan sinar polikromatis yaitu sinar dengan banyak panjang gelombang
v  Monokrometer
Menyaring sinar polikromatis menjadi sinar monokromatis (satu panjang gelombang)
2 macam monokrometer
Ø  Filter à Filter Fotometer
Ø  Spektroskup à Spektrofotometer
v  Cuvet
Tempat larutan yg akan diperiksa
Ada 2 bentuk cuvet
Ø  Persegi
Ø  Tabung
Bahan pembentuk cuvet:
Ø  Gelas
Ø  Plastik
Ø  Kwarsa (yg paling baik)
Light Path adalah diameter permukaan dalam cuvet yg ditembus oleh sinar yaitu 1 cm
v  Foto detektor
Merubah sinar menjadi arus listrik
v  Alat ukur/alat baca
Membaca absorbance/transmittance
Skala ada 2:
A= simpangan jarum (galvanometer)
B= angka (digital)
Perbedaan Skala Absorbance dan Transmittance
ABSORBANCE
TRANSMITTANCE
Jumlah sinar yg diserap
Jumlah sinar yg diteruskan
≠ mempunyai satuan
Satuan %
0-tak terhingga
0-100%
Absorbance 0
Untuk bahan yg tidak menyerap sinar
Contoh: Aquadest
Transmittance 0%
Untuk bahan yg meneruskan sel sinar
Contoh: Aquadest
Absorbance tak terhingga:
Untuk bahan yg menyerap sel sinar
Transmittance 100%
Untuk bahan yg tidak tembus sinar
Pengukuran Fotometer 4010:
gr/dl=gr%    : pengukuran absorbance (Hb metode cyanthemoglobin)
mg/dl         : pengukuran konsentrasi melalui standar à glukosa
mg/dl                 : pengukuran konsentrasi melalui faktor à cholesterol
u/l           : pengukuran kinetik (melalui aktifitas enzim) à alkalin
                          phospatase

Tidak ada komentar:

Posting Komentar